05 Januari 2013

DPT, IMUNISASI YANG BIKIN DEMAM

Apa imunisasi yang sering membuat anak demam?
Imunisasi DPT

Apa arti DPT?
DPT merupakan kependekan dari Difteri, Pertusis, dan Tetanus. Imunisasi DPT adalah imunisasi untuk mencegah ketiga penyakit tersebut.

Apakah imunisasi DPT dapat melindungi bayi 100%?
Tidak, perlindungan hanya sekitar 90%. Walaupun demikian, anak yang telah diimunisasi walaupun terkena penyakit, biasanya penyakitnya lebih ringan.

Bagaimana cara pemberian DPT?
DPT diberikan melalui suntikan ke otot (intramuskuler). Pada bayi, biasanya diberikan pada daerah paha bagian depan agak ke samping (anterolateral). Dosis yang diberikan adalah 0,5 ml. Imunisasi DPT mulai diberikan pada bayi yang berumur 2 bulan (DPT 1), selanjutnya diberikan dua kali lagi yaitu pada usia 3 bulan dan 4 bulan (DPT 2 dan DPT 3).

Berapa derajat kisaran demam yang dapat terjadi akibat imunisasi DPT?
Sekitar 37,5 sampai 40 derajat Celcius.

Bagaimana cara mengatasi yang demam akibat imunisasi DPT?
Setiap anak bereaksi berbeda terhadap imunisasi DPT. Ada yang demam tinggi ada juga yang tidak demam sama sekali. Bagi anak yang demam, dapat diberi obat penurun demam seperti parasetamol. Selain itu, agar anak tidak terlalu rewel, anak dapat dikompresi dengan air hangat.

Apakah demam akibat imunisasi DPT berbahaya?
Sama sekali tidak berbahaya. Tetapi, jika ada riwayat kejang demam, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum melakukan imunisasi.

Apa efek samping lain selain demam?
Pada tempat suntikan dapat timbul bengkak, merah, dan nyeri. Keadaan ini pun umumnya tidak berbahaya.

Adakah alternatif lain selain DPT?
Ya ada, yaitu imunisasi DaPT (DPT aseluler). Sayangnya imunisasi ini belum tersedia di banyak puskesmas, baru tersedia tempat praktek dokter. Harganya pun relatif masih mahal.

Apa yang terjadi jika anak tidak diimunisasi DPT?
Anak tidak terlindung dari kemungkinan serangan penyakit difteri (radang tenggorokan beracun), pertusis (batuk rejan) dan tetanus (penyakit kejang otot).