28 November 2009

Cara Meninggikan Badan

Tanya

Bagaimana cara meninggikan badan? Sampai usia berapa pertambahan tinggi badan berhenti?

Jawab

Biasanya tinggi badan dipengaruhi sifat genetik. Walaupun demikian faktor lingkungan juga turut berperan. Agar pertumbuhan tinggi badan optimal, saran-saran berikut dapat dipertimbangkan:

  1. Makan makanan sehat dengan gizi seimbang, terutama yang banyak mengandung vitamin A dan D.
  2. Rajin berolahraga seperti berenang, bersepeda, bola basket, dll.
  3. Tidur yang cukup, yaitu sekitar 8 jam sehari.
  4. Hindari merokok, minum alkohol, dan memakai narkoba.

Tinggi badan akan berhenti bertambah saat lempeng pertumbuhan di ujung tulang menutup. Hal ini terjadi pada usia sekitar 20-21 tahun. Angka ini adalah angka maksimal, artinya bisa saja pertumbuhan terhenti sebelum usia tersebut.

Penanganan Ketuban Pecah Dini

Tanya

Apa tanda-tanda ketuban pecah dini dan bagaimana penanganannya?

Jawab

Ketuban pecah dini adalah pecahnya selaput ketuban sebelum waktunya. Dapat terjadi pada saat-saat menjelang kelahiran atau jauh hari sebelum bayi cukup bulan untuk dilahirkan. Normalnya, ketuban pecah saat proses persalinan, yaitu ketika bukaan mulut rahim hampir lengkap (9-10 cm).

Tanda-tanda ketuban pecah dini adalah ibu hamil tiba-tiba mengeluarkan cairan bening dengan bau yang anyir atau amis, tanpa disertai rasa mules atau sakit. Berbeda dengan air kencing, pengeluaran air ketuban tidak bisa ditahan.

Penanganannya adalah:

1. Jika umur kehamilan belum cukup bulan, ibu diharuskan istirahat baring dan diberi obat-obat yang mencegah kontraksi serta antibiotik sampai air ketuban tidak keluar lagi.

2. Jika usia kehamilan sudah cukup bulan, dapat dilakukan persalinan segera, baik melalui induksi maupun sesar.

Jadwal Papsmear

Tanya

Kapan saja papsmear sebaiknya dilakukan?



Jawab

Papsmear adalah pemeriksaan sel-sel mulut rahim untuk deteksi dini kanker mulut rahim (serviks).

Jadwal terbaru papsmear adalah setiap dua tahun bagi wanita usia 21-29 tahun. Wanita yang berusia 30 tahun atau lebih, jika hasil papsmearnya normal tiga kali berturut-turut, dapat menjalani papsmear setiap tiga tahun. Wanita yang memiliki faktor risiko mungkin memerlukan pemeriksaan yang lebih sering.

Sebagai tambahan, hindari menjadwalkan papsmear saat menstruasi. Selain itu jangan melakukan hubungan seksual, bilas v, menggunakan jelly, atau memasang tampon 48 jam sebelum pemeriksaan.







Manfaat Sunat (Sirkumsisi)

Tanya

Apa manfaat sunat bagi kesehatan?



Jawab



Ditinjau dari sudut kesehatan, ada beberapa manfaat sunat atau sirkumsisi, antara lain:



1. Mencegah kanker p. Orang yang tidak di sunat, di ujung p nya akan menumpuk kotoran (smegma). Jika smegma ini tidak atau jarang dibersihkan, dapat mengiritasi jaringan sekitarnya. Iritasi yang berlangsung terus menerus (kronis) dapat mengubah sel menjadi sel kanker.



2. P yang disunat kulitnya akan memiliki tipe sel yang lebih tahan terhadap penetrasi virus HIV. Dengan demikian, kesempatan virus HIV masuk ke tubuh akan berkurang sehingga risiko terkena infeksi HIV/AIDS juga menurun.



Penelitian menunjukkan bahwa sunat tidak hanya melindungi pria dari terkena HIV/AIDS, tetapi mengurangi penularan dari pria positif HIV/AIDS ke wanita yang negatif HIV/AIDS.



Tapi perlu diingat, sunat tidak melindungi 100% terhadap infeksi HIV. Jadi, masih dibutuhkan cara-cara lain untuk mencegah infeksi seperti tidak beganti-ganti pasangan atau menggunakan kondom.











22 November 2009

Gejala atau Tanda-tanda Penyakit Kaki Gajah (Filariasis)

Tanya

Apa saja gejala/tanda penyakit kaki gajah?

Jawab

Sekitar 70% orang yang terinfeksi kaki gajah tidak menunjukkan gejala. Sisanya dapat mengalami gejala baik akut maupun kronis.

Gejala akut timbul ketika seseorang baru saja terinfeksi cacing filaria yang ditularkan melalui nyamuk. Tanda-tandanya adalah:

1. Demam hilang timbul selama beberapa hari.

2. Timbul benjolan kemerahan di lipatan paha atau ketiak, terasa nyeri dan panas. Keluhan ini akibat peradangan kelenjar getah bening (limfadenitis).

3. Rasa nyeri dan panas yang menjalar dari pangkal paha ke ujung kaki atau dari pangkal lengan ke ujung jari. Timbul karena peradangan saluran getah bening (limfangitis retrograd). Biasanya berlangsung sekitar satu minggu, tetapi dapat kambuh kembali.

4. Pembesaran tungkai, lengan, payudara, buah zakar (scrotum) disertai nyeri dan panas.

Gejala kronis timbul akibat infeksi cacing filaria yang berlarut-larut. Tanda paling khas adalah pembesaran kaki, tangan, buah dada, atau zakar, tanpa ada nyeri atau panas.

Mata Lengket dan Keluar Tahi Mata (Konjungtivitis)

Tanya

Sudah 2 hari anak saya matanya merah, kelopak matanya bengkak, dan banyak keluar tahi mata. Jika bangun pagi, kelopak mata lengket. Saya sudah obati dengan obat tetes mata yang saya beli di warung, tapi gak sembuh-sembuh juga. Mohon informasinya.

Jawab

Anak anda tampaknya terkena infeksi mata. Ciri-Ciri infeksi mata persis seperti apa yang anda ceritakan. Kadang-kadang juga ditemukan gejala seperti mata berair, rasa mengganjal, silau, gatal, panas, atau perih, bahkan gejala sistemik seperti demam dan sakit kepala.

Infeksi mata umumnya disebabkan oleh bakteri (ada tahi mata), kadang-kadang oleh virus (banyak air mata dan ada lendir)

Pengobatan konjungtivitis akibat bakteri adalah dengan tetes mata antibiotik. Biasanya timbul rasa pahit ditenggorokan beberapa saat setelah diteteskan di mata. Pada anak atau bayi, dapat digunakan salep mata antibiotik. Kekurangan salep mata adalah menyebabkan pandangan kabir. Tetapi hal ini berlangsung singkat, sekitar 20 menitan.

Sedangkan konjungtivits akibat virus tidak mempan dengan tetes mata atau salep antibiotik. Pengobatannya hanya bertujuan meringankan gejala, seperti pemberian antinyeri untuk mengatasi rasa perih. Virusnya sendiri akan dilenyapkan oleh sistem pertahanan tubuh.

Obat mata untuk mata merah yang dijual di warung tidak cocok untuk digunakan untuk infeksi mata. Obat tersebut hanya mengandung bahan aktif yang berfungsi mengurangi iritasi mata, bukan untuk membunuh kuman penyebab infeksi.

21 November 2009

Ciri-ciri Tekanan Darah Sedang Naik (Hipertensi)

Tanya

Apa ciri-ciri tekanan darah lagi naik atau tinggi?

Jawab

Sebagian penderita darah tinggi biasanya tidak merasakan gejala apa-apa. Hal ini kadang berlangsung berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun tanpa disadari. Oleh karena itu, hipertensi sering dijuluki 'The Silent Killer'.

Sebagian penderita lain merasakan gejala berupa sakit kepala terus menerus atau hilang timbul, pegal di tengkuk, pusing, dan pandangan kabur. Jika tekanan darah kelewat tinggi maka timbul gejala seperti sakit kepala hebat, pusing, mual, muntah, keram atau mati rasa separuh badan, bahkan sampai tidak sadarkan diri.

20 November 2009

Penyebab Sindrom Stevens Johnson

Tanya

Apa penyebab sindrom stevens johnson? Benarkah karena keracunan obat-obatan?

Jawab

Sindrom stevens johnson merupakan gangguan dimana sel kulit mati akibat terpisahnya lapisan kulit bagian atas (epidermis) dan lapisan kulit bagian dalam (dermis). Gejala yang tampak adalah bintik merah di kulit yang menyebar dan melepuh disertai nyeri. Kemudian diikuti pengelupasan kulit. Gejala lain yang dapat dijumpai adalah bengkak wajah dan lidah, demam, lemas, radang tenggorokan, atau batuk.

Walaupun 'hanya' mengenai kulit atau mukosa, penyakit ini dapat membahayakan hidup penderitanya. Oleh karena itu penanganan gawat darurat harus dilakukan.

Penyebab sindrom steven johnson beragam, antara lain adalah infeksi kuman, kanker dan obat-obatan. Tetapi paling sering penyebabnya tidak diketahui (idiopatik).

Obat-obatan yang dapat mencetuskan sindrom stevens johnson walaupun dalam dosis normal antara lain:

1. Obat penurun asam urat, misalnya allopurinol.
2. Obat antiinflamasi non steroid, cth diklofenak, ibupropen, dll.
3. Antibiotik golongan sulfa atau penisilin
4. Obat antikejang, cth barbiturat, fenitoin, dll.

Penyebab Telapak Tangan Berkeringat

Tanya

Telapak tangan saya suka berkeringat, tidak peduli cuaca panas atau dingin. Apakah penyebabnya?

Jawab

Seperti halnya permukaan tubuh yang lain, telapak tangan juga memiliki kelenjar keringat. Pada situasi tertentu, misalnya cuaca panas atau tegang, kelenjar keringat di telapak tangan tersebut akan mengeluarkan keringat. Hal ini normal saja.

Pada sebagian orang, telapak tangan mengeluarkan keringat dalam jumlah banyak, walaupun suasana lingkungan biasa saja. Gejala ini disebut hiperhidrosis. Penyebabnya adalah aktifitas berlebihan saraf simpatetik yang terletak di daerah dada, yang salah satu perannya mengontrol pengeluaran keringat di telapak tangan.

Telapak tangan berkeringat akibat gangguan saraf simpatetik harus dibedakan dengan keringat berlebihan pada penyakit hipertiroid, menopause, atau kegemukan. Pada kasus yang terakhir, keringat berlebihan juga timbul pada bagian tubuh lainnya.

19 November 2009

Penanganan Hidung Berdarah (Mimisan)

Tanya

Bagaimana menangani perdarahan hidung atau mimisan?

Jawab

Hidung merupakan bagian tubuh yang kaya dengan pembuluh darah. Pada keadaan tertentu, misalnya karena udara panas, lapisan mukosa yang menutupi pembuluh darah rongga hidung mudah pecah dan mengakibatkan mimisan.

Cara mengatasi mimisan antara lain:

1. Jepit bagian lunak hidung dengan ibu jari dan telunjuk. Kemudian tekan sedikit ke wajah. Pertahankan sekitar 5 menit. Jika masih ada perdarahan, ulangi sekali lagi.

2. Usahakan posisi tubuh agak condong ke depan. Posisi yang miring ke belakang mengakibatkan darah masuk ke tenggorokan.

3. Duduklah dengan tenang. Pertahankan posisi hidung tetap di atas jantung. Hindari berbaring atau menunduk di antara dua lutut.

4. Dinginkan bagian hidung dan pipi dengan es batu yang telah dibungkus kain.

Fenomena Pimpong Penderita GO (Kencing Nanah)

GO (gonorrhea) atau akrab disebut kencing nanah merupakan penyakit menular yang menyebar melalui hubungan seksual. Setelah kontak seksual dengan penderita, kuman Neisseria gonorrheae yang menjadi biang penyakit kencing nanah akan segera menginvasi saluran kemih dan berkembang biak di tempat tersebut.

Infeksi GO ditandai dengan gatal atau nyeri pada alat kelamin, serta keluar nanah (duh) terutama di pagi hari. Pada tingkat yang parah, infeksi dapat menyebar hingga ke buah pelir (scrotum) dan menyebabkan kerusakan di daerah tersebut. Gejala di atas biasanya tampak jelas pada kaum pria, sehingga mendorong mereka untuk mencari pengobatan. Berbeda halnya dengan wanita, gejala umumnya samar atau tanpa gejala sama sekali (silent infection). Penyebabnya adalah saluran kemih wanita lebih pendek dibandingkan pria, sehingga daerah infeksinya juga terbatas.

Karena sering tak bergejala maka wanita yang mengidap GO tidak akan berobat, sehingga akan tetap menjadi sumber infeksi bagi pasangannya. Hal inilah yang menyebabkan terjadinya fenomena pimpong.

Di bawah ini disajikan ilustrasi untuk menjelaskan fenomena pimpong.

"Seorang pria melakukan hungan seksual dengan PSK yang tanpa diketahuinya adalah penderita GO. Sehari berikutnya dia pulang ke rumah dan melakukan hubungan seksual dengan istrinya. Keesokan harinya dia merasa alat kelaminnya gatal, perih, sakit, dan tampak mengeluarkan nanah. Dengan diam-diam ia pergi berobat ke dokter dan syukur penyakitnya sembuh. Tapi tak lama kemudian penyakit yang sama timbul lagi, padahal ia tak pernah lagi kontak seksual dengan PSK. Mengapa bisa tertular? Jawabannya karena sekarang istrinya telah menjadi sumber infeksi GO, walaupun si istri tak menujukkan gejala. Jalan keluarnya adalah mengobati istrinya juga, jika tidak si pria akan menjadi 'bulan-bulanan' GO".

18 November 2009

Keluar Darah Saat Buang Air Besar

Tanya
Saya sering keluar darah segar menetes dari anus ketika buang air besar. Sakit apa yang saya derita dan bagaimana mengatasinya?

Jawab
Kemungkinan anda menderita ambien atau hemorrhoid. Agar darah tidak keluar lagi maka tinja anda harus lunak. Dengan demikian tidak terjadi luka pada ambien. Cara agar tinja tidak keras adalah banyak makan makanan berserat (sayuran hijau, pepaya, pir, dll) dan minum banyak air.

17 November 2009

Kaki Diabetik Pada Penderita Kencing Manis

Penyakit kencing manis (diabetes mellitus) mempunyai banyak komplikasi. Salah satu yang sering terjadi adalah kaki diabetik. Disebut kaki diabetik karena memang mengenai bagian kaki atau tungkai bawah penderita diabetes.

Gambarannya berupa luka menganga yang tak kunjung sembuh dan sering disertai infeksi yang berkepanjangan. Luka dapat sedemikian parahnya sehingga tulang kaki terlihat. Untungnya penderita diabetes jarang merasakan nyeri dari luka tersebut.

Setidaknya ada tiga faktor yang menunjang timbulnya kaki diabetik yaitu gangguan persarafan, infeksi, dan gangguan aliran darah. Gangguan saraf dapat berupa mati rasa, akibatnya kaki tidak dapat merasakan nyeri. Karena tak ada nyeri, penderita tak akan menyadari gesekan atau tumbukan kaki dengan benda-benda yang dapat menimbulkan luka. Selain itu, gangguan saraf otonom menyebabkan tidak adanya produksi keringat, sehingga kulit menjadi kering dan pecah-pecah. Keadaan ini juga dapat memicu timbulnya luka.

Rusaknya kulit akibat perlukaan menyebabkan hilangnya pelindung fisik jaringan terhadap invasi kuman, sehingga kaki rentan infeksi. Pada penderita diabetes, infeksi pada kaki diabetik relatif sulit diatasi karena rusaknya pembuluh darah menuju lokasi luka. Akibatnya antibiotik, oksigen, zat makanan, perangkat kekebalan tubuh (sel darah putih, dll) sulit mencapai lokasi tersebut. Keadaan ini akan menghambat proses penyembuhan.

Pengobatan kaki diabetik yang terinfeksi adalah dengan antibiotik. Jika infeksinya tidak begitu berat, antibiotik diberikan berupa tablet atau pil yang diminum. Perlu diperhatikan, obat harus diminum sesuai anjuran dan dihabiskan. Jika infeksinya parah, antibiotik diberikan lewat pembuluh vena, biasanya via selang infus. Pada keadaan seperti ini, penderita harus dirawat (opname).

Jika luka sudah kronis dan sulit disembuhkan atau membahayakan jiwa penderitanya, amputasi menjadi salah satu alternatif jalan keluar.

Untuk mencegah timbulnya kaki diabetik, penderita diabetes hendaknya memperhatikan dua hal yaitu mengontrol gula darah agar tetap stabil pada rentang nilai normal (GDS < 200 mg/dl) dan melakukan perawatan kaki secara teratur. Kontrol gula darah dilakukan melalui penerapan pola makan sehat seimbang dan rutin memeriksakan diri dan mengkonsumsi obat diabetes.

Sedangkan perawatan kaki dapat dilakukan dengan cara :

1. Memeriksa kaki setiap hari, apakah ada luka atau memar.
2. Rutin membersihkan kaki dengan sabun dan air hangat.
3. Merawat kuku dengan baik. Hati-hati saat memotong kuku agar tidak menimbulkan luka.
4. Melembabkan kulit yang kering dengan lotion.
5. Memilih sepatu atau sandal yang sesuai dengan ukuran kaki.

15 November 2009

Mandi pada Penderita Cacar Air

Tanya
Bolehkah penderita cacar air mandi?

Jawab
Memang ada pendapat bahwa penderita cacar air tidak boleh mandi, takut cacarnya bertambah. Tetapi ditinjau dari sudut pandang medis, mandi malah dianjurkan. Manfaatnya, agar tubuh anak menjadi bersih. Dengan demikian, bakteri oportunis tidak akan berlama-lama di kulit dan tak akan menyebabkan infeksi sekunder pada kulit yang melepuh karena virus cacar. Selain itu, mandi juga membuat anak merasa lebih segar.

10 November 2009

Manfaat Menyusui Bagi Ibu dan Bayi

Seorang ibu yang menyusui bayinya secara eksklusif sampai umur 6 bulan dan terus menyusui disamping memberikan makanan pendamping pada usia bayi 6 - 12 bulan akan menuai banyak manfaat. Beberapa diantaranya adalah :
  1. Timbulnya ikatan psikologis yang erat antara ibu dan bayinya.
  2. Lebih cepat kembali ke berat badan sebelum melahirkan.
  3. Kemungkinan perdarahan pasca kelahiran lebih kecil dan uterus kembali ke ukuran normal lebih cepat.
  4. Mengurangi risiko kanker payudara dan kanker ovarium, juga diabetes tipe 2.
  5. Kepadatan tulang lebih baik sehingga kemungkinan patah tulang panggul lebih kecil.
  6. Meningkatkan kepercayaan diri dan mengurangi risiko pasca melahirkan.
  7. Lebih hemat karena tidak membeli susu formula.

Sedangkan manfaat ASI bagi bayi adalah:

  1. Sistim kekebalan tubuh yang lebih kuat.
  2. Menurunkan risiko terkena asma, infeksi saluran napas, dan infeksi saluran pencernaan.
  3. Meningkatkan perlindungan terhadap alergi dan intoleransi.
  4. Perkembangan rahang dan gigi tidak terganggu.
  5. Mempunyai hubungan dengan IQ yang tinggi.
  6. Mengurangi risiko suddent infant death syndrome (sindrom kematian bayi tiba-tiba), juga penyakit kronis seperti kegemukan, diabetes, penyakit jantung, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan leukemia.

Bintitan atau Hordeolum

Bintitan adalah benjolan di pinggir kelopak mata, yang timbul tiba-tiba (akut). Biasanya benjolan ini tampak kemerahan dan nyeri bila ditekan. Di bagian tengah benjolan sering dijumpai bintik kecil berwarna kuning. Jika sudah 'matang', benjolan dapat pecah sendiri dan mengeluarkan nanah

Interna dan Eksterna

Sumbatan aliran kelenjar minyak kelopak mata menyebabkan penumpukan hasil produksi kelenjar, sehingga memudahkan terjadinya infeksi (bintitan dalam, hordeolum interna). Selain itu, bintitan juga dapat timbul akibat infeksi akar bulu mata (bintitan luar, hordeolum eksterna) atau sebagai komplikasi peradangan kelopak mata (blefaritis).

Pada sebagian orang, bintitan sering hilang timbul. Faktor yang mendukung kekambuhan antara lain memang bakat mudah terkena, alergi makanan atau debu, melihat dekat terlalu lama, misalnya bekerja di depan komputer.

Jangan Dipencet

Pada kasus ringan, tanpa diobati bintitan akan sembuh sendiri dalam waktu kira-kira satu sampai dua minggu. Walaupun demikian untuk meringankan keluhan, bintitan dapat dikompres air hangat sekitar 10 menit, 4 - 5 kali sehari. Selain itu untuk mengatasi infeksi bintitan dapat diolesi dengan salep antibiotik.

Jangan mencoba memencet dengan maksud mengeluarkan nanah, karena dapat memperparah infeksi.

Bila bintitan terus membesar atau disertai dengan mata merah, silakan konsultasikan dengan dokter. Biasanya dokter akan meresepkan antibiotik minum dan pereda nyeri.

Bius Lokal

Jika bintitian terus membesar atau tidak mempan lagi dengan pengobatan, maka dapat dilakukan pembedahan dan pengeluaran nanah. Bius yang digunakan selama pembedahan adalah bius lokal. Sayatan bedah biasanya berukuran kecil, cukup untuk mengeluarkan nanah dan membersihkan jaringan yang membengkak.

Untuk mencegah timbulnya bintitan, langkah berikut mungkin dapat membantu:

1. Menghindari menggosok-gosok mata.
2. Mencuci tangan lebih dahulu ketika hendak menyentuh mata atau kelopaknya.
3. Berhati-hati menggunakan kosmetik pada kelopak atau bulu mata.

09 November 2009

Mencegah Berulangnya Migrain

Migrain adalah penyakit yang ditandai dengan nyeri kepala hebat yang mengenai satu sisi atau kedua sisi kepala. Nyeri biasanya berdenyut dan bertambah saat melakukan aktifitas fisik. Gejala lain adalah mual dengan atau tanpa disertai muntah. Penderita juga menjadi lebih sensitif terhadap cahaya atau suara.

Pada sebagian penderita migrain (migrain klasik), serangan biasanya didahului dengan tanda-tanda atau aura. Aura tersebut dapat berupa melihat kilatan cahaya, melihat garis zig zag yang menyilaukan, melihat bintik hitam yang perlahan membesar, merasa kebas atau seperti tertusuk jarum pada satu lengan atau kaki, atau mengalami gangguan dalam berbicara.

Saat ini tersedia berbagai macam obat untuk mengatasi migrain. Obat-obat yang digunakan untuk menghentikan proses yang mendasari timbulnya migrain disebut abortive therapy. Obat-obat tersebut antara lain analgesik, anti-inflamasi non steroid (Non-Steroidal Anti-inflammatory Drugs, NSAIDs), triptan, ergotamin tartrat dan kafein (cafergot), dihidroergotamin mesilat, antiemetik seperti metoklopramid atau domperidon, sedatif, dll. Obat yang tergolong abortive therapy hanya diminum ketika migrain menyerang.

Walaupun telah sembuh, bukan berarti migrain tidak akan pernah menyerang lagi di masa yang akan datang. Penyakit migrain adalah penyakit yang cenderung berulang. Beberapa orang akan mengalami serangan beberapa kali sebulan, tetapi beberapa lainnya hanya mengalami satu atau dua kali setahun.

Untuk mencegah berulangnya migrain, atau minimal mengurangi frekuensi dan beratnya serangan,  beberapa cara dapat ditempuh. Cara pertama adalah pencegahan dengan mengubah gaya hidup, sedangkan yang kedua adalah dengan obat-obatan.

Pencegahan dengan modifikasi gaya hidup meliputi :

Kenali dan hindari pencetus

Migrain dapat dicetuskan oleh berbagai hal dan setiap orang biasanya mempunyai faktor pencetus yang berbeda. Oleh karena itu penting untuk mengenali pencetus tersebut. Faktor-faktor yang sering menjadi pencetus antara lain :

  1. Terlalu banyak atau terlalu sedikit tidur;
    Saran : Usahakan pola tidur anda teratur, termasuk pada hari minggu atau hari libur. Tidurlah dalam jumlah yang cukup, yaitu sekitar 7 sampai 9 jam sehari. Pilihlah ruang tidur yang sunyi dan agak gelap.
  2. Konsumsi alkohol, kafein, tiramin, nitrat, atau monosodium glutamat (MSG);
  3. Perubahan pola makan (puasa atau telat makan);
  4. Stres atau kelelahan;
    Saran : Atasi stres anda dengan berbagai kegiatan, atau jika perlu pelajarilah teknik manajemen stres. Hindari pekerjaan terlalu berat agar tidak mengalami kelelahan berlebihan.
  5. Hormon estrogen (pil KB atau Terapi Pengganti Estrogen), dll.
    Saran : Jika migrain anda berkaitan dengan obat mengandung estrogen, berkonsultasilah dengan dokter anda untuk mencari alternatif penggantinya.

Cara untuk mengenali faktor pencetus antara lain adalah dengan mengingat jenis makanan yang anda konsumsi dalam 24 jam sebelum serangan. Selain itu, perhatikanlah apakah anda dalam kondisi kelelahan atau tertekan. Catat juga aktifitas yang anda lakukan sebelum anda mengalami migrain. Jika faktor pencetus belum juga dikenali, diskusikan hal tersebut dengan dokter keluarga anda.

Olahraga teratur

Olahraga secara teratur dapat mengurangi ketegangan dan dapat membantu mencegah migrain. Pilihlah olahraga aerobik yang anda sukai seperti lari pagi, bersepeda, berenang, dll. Sebelum berolahraga, lakukan pemanasan lebih dahulu, karena olahraga tanpa pemanasan dapat mencetuskan sakit kepala.

Obat-obatan yang digunakan untuk mencegah migrain disebut preventif therapy. Umumnya, obat-obat ini mesti diminum setiap hari secara teratur agar efektif. Biasanya, preventif therapy diberikan pada penderita migrain dengan frekuensi serangan yang tinggi dan intensitas serangan yang hebat. Obat-obat yang termasuk preventif therapy antara lain :

1. Beta Bloker
Obat yang termasuk dalam golongan beta bloker adalah propranolol hidroklorid, nadolol, timolol maleat, atenolol, dan metoprolol tartrat. Beta bloker bekerja mencegah pelebaran pembuluh darah dan mengurangi stimulasi yang berlebihan pada otak.

2. Anti Depresan
Misalnya, amitriptilin, nortriptilin. Antidepresan golongan selective serotonin reuptake inhibitors seperti fluoksetin (Prozac®) dan sertralin (Zoloft®) juga efektif untuk mengurangi serangan.

3. Penghambat Kanal Kalsium (Calcium Channel Blocker)
Misalnya, verapamil dan diltiazem.

4. Anti Konvulsan
Misalnya, asam valproat, gabapentin, dan topiramat.

Perlu diingat bahwa obat-obat di atas sebenarnya mempunyai fungsi lain. Beta bloker dan penghambat kanal kalsium misalnya, digunakan pada penyakit kardiovaskuler seperti hipertensi. Sedangkan antidepresan, sesuai dengan namanya digunakan untuk mengatasi depresi. Terakhir, anti konvulsan, obat golongan ini sering digunakan untuk mengatasi kejang, seperti pada penyakit epilepsi.

Referensi

  1. Mayoclinic (2007) : Migraine. Dikutip dari www.mayoclinic.com.
  2. Hitti M (2006) :  Migraine Prevention Rare in Women. WebMD Medical News. Dikutip dari www.webmd.com.
  3. HealthCentral (2007) : Migraine. Dikutip dari www.healthcentral.com
  4. Barclay L (2006) : Prevention Strategies Reviewed for Women With Migraines. Medscape Neurology & Neurosurgery. Dikutip dari www.medscape.com 
  5. ClavelandClinic (2003) : Migraines in Children and Adolescents. Dikutip dari www.clavelandclinic.org

08 November 2009

Radang Tenggorokan

Radang tenggorokan atau faringitis adalah gangguan yang ditandai dengan kemerahan pada tenggorokan, yang sering dijumpai bersama eksudat (nanah) berwarna putih, nyeri menelan, tidak bisa makan, sariawan, batuk, dan mual. Kadang-kadang teraba benjolan dibawah rahang yang menandakan adanya pembesaran kelenjar getah bening (limfe). Gejala di atas sering disertai gejala sistemik berupa demam, sakit kepala, badan pegal-pegal, lemas, dan ngilu pada persendian.

Penyebab

Penyebab utama radang tenggorokan adalah infeksi virus dan infeksi bakteri, di samping penyebab lain seperti alergi dan iritasi.

Banyak ragam virus yang dapat menyebabkan radang tenggorokan. Sebagian besar adalah virus influenza, yang juga menyebabkan flu. Virus lainnya adalah virus Epstein Barr.

Demikian pula dengan bakteri. Walaupun banyak jenis bakteri yang dapat mencetuskan radang tenggorokan, bakteri streptokokus diketahui paling banyak berperan.

Pengobatan

Pengobatan radang tenggorokan akibat virus hanya simptomatik, bukan kausal, karena diharapkan virus yang menjadi penyebab dapat dilenyapkan oleh sistim kekebalan tubuh dalam beberapa hari. Simptomatik artinya pengobatan berdasarkan gejala. Jika demam diberi penurun panas, jika batuk diberi obat batuk, dll.

Gejala radang tenggorokan akibat virus biasanya akan berangsur membaik dalam 10 hari. Tetapi jika penyebabnya virus Epstein Barr, gejala dapat berlangsung hingga 4 minggu atau lebih.

Sedangkan radang tenggorokan akibat infeksi bakteri, selain obat-obat simptomatik juga diberikan antibiotik. Gunanya untuk memusnahkan bakteri yang menjadi biang radang. Setelah pemberian antibiotik, radang tenggorokan biasanya akan membaik. Walaupun demikian, antibiotik tetap harus diminum sesuai anjuran dokter untuk mengurangi kemungkinan kambuh atau timbulnya kekebalan bakteri.

Sebagai anti demam sekaligus pereda nyeri digunakan parasetamol atau ibuprofen. Selain itu, penderita dianjurkan banyak minum air agar tenggorokan tidak kering dan agar tubuh tidak dehidrasi. Penderita juga disarankan untuk istirahat dan menghindari aktivitas fisik berlebihan.

Pencegahan

Cara terbaik untuk mencegah terkena dan menularkan radang tenggorokan adalah mencuci tangan secara teratur, menghindari menyentuh mata atau mulut, dan menutup mulut dengan tissue atau kain saat bersin atau batuk.

07 November 2009

Antibiotik yang Aman Untuk Wanita Hamil

Seperti halnya wanita pada umumnya, wanita hamil juga dapat terkena infeksi bakteri. Jika hal ini terjadi, maka dibutuhkan terapi antibiotik untuk mengatasinya.

Namun berbeda dengan wanita tak hamil, tidak semua antibiotik dapat digunakan untuk wanita hamil. Hanya sebagian kecil saja yang dianggap aman. Sedangkan sebagian yang lain dapat membahayakan ibu maupun janin.

Walaupun beberapa antibiotik aman diberikan bagi wanita hamil, tetap saja pemberian tersebut harus mempertimbangkan manfaat dan risikonya. Manfaat yang diperoleh baik bagi ibu maupun janin harus lebih besar dari risikonya. Selain itu, pemberian juga harus atas indikasi yang jelas.

Antibiotik yang dianggap aman antara lain adalah amoksisilin, ampisilin, klindamisin, eritromisin, penisilin, dan sefalosporin.

Sedangkan antibiotik yang harus dihindari penggunaannya pada wanita hamil antara lain golongan tetrasiklin, golongan sulfa, metronidazole, dll. Tetrasiklin dapat merusak hati (lever) ibu, mengubah warna gigi bayi, dan menyebabkan cacat janin. Antibiotik golongan sulfa, mis sulfonamid, kotrimoksazol, dan metronidazole juga dapat menyebabkan janin lahir cacat.

Cacing Kremi

Cacing kremi (Enterobius vermicularis) adalah cacing yang banyak menginfeksi anak-anak. Cacing ini menyerupai benang putih dengan panjang 0,5 - 1 cm, sekilas mirip kelapa parut.

Perilaku cacing kremi

Cacing kremi hidup di di usus kecil. Tetapi jika akan bertelur, cacing betina dewasa akan bermigrasi ke muara anus. Di sini cacing betina akan meletakkan telurnya. Migrasi cacing biasanya terjadi pada malam hari.

Telur akan menetas sekitar 3 minggu kemudian. Larva yang keluar dari telur dapat masuk kembali ke anus dan usus. Peristiwa ini disebut retroinfeksi.

Telur juga dapat lepas dan menempel pada sprei, pakaian, handuk, mainan, dll. Jika telur ini tersentuh tangan anak lain, kemudian memasukkan tangannya ke mulut atau makan tanpa cuci tangan, penularan akan terjadi.

Rute penularan lain adalah melalui udara. Telur cacing yang memang ukurannya sangat kecil dapat beterbangan bersama debu. Jika terhirup, telur cacing akan menempel di tenggorokan dan kemudian tertelan.

Gejala

Gejala utama infestasi cacing kremi adalah rasa gatal di sekitar anus. Rasa gatal timbul akibat gerakan cacing betina dan telur yang diletakkannya. Akibat gatal ini, tidur anak terganggu sehingga di siang hari tampak kurang tidur dan rewel.

Seringkali setelah anak tidur 2-3 jam, cacing dewasa dapat dilihat langsung bergerak-gerak di sekitar anus. Berbeda dengan telurnya yang hanya bisa dilihat dengan mikroskop.

Pengobatan

Obat yang digunakan untuk mengatasi infestasi cacing kremi adalah albendazole dan mebendazole. Cara penggunaan albendazole maupun mebemdazole hampir sama yaitu di minum sebagai dosis tunggal, kemudian diulang sekali lagi dua minggu berikutnya agar cacing benar-benar lenyap. Sebaiknya pengobatan dilakukan pada semua anggota keluarga secara bersamaan, mengingat cacing kremi sangat mudah menular.

Pencegahan

Untuk mencegah infestasi cacing kremi, beberapa langkah dapat dilakukan:

1. Cuci tangan sebelum makan dan setelah buang air besar.
2. Memotong dan menjaga kebersihan kuku.
3. Menghindari memegan daerah anus.
4. Mencuci sprei, handuk, pakaian dengan teratur.

05 November 2009

Lupa Minum Pil KB

Agar efektif mencegah kehamilan, pil KB harus diminum setiap hari atau setiap setiap malam, tanpa ada selang. Jika cara ini dipatuhi, maka kemampuan pil KB mencegah kehamilan adalah sekitar 98 - 99% persen.

Tetapi bagaimana seandainya lupa minum pil KB? Jika lupa minum 1 butir pil maka harus segera diminum saat ingat. Jika ingatnya pada waktu akan meminum pil selanjutnya, maka pil kb diminum 2 butir sekaligus. Jika lupa meminum 2 butir atau lebih, pil KB tetap diminum tetapi dalam 7 hari gunakan KB cara lain seperti kondom.

Sebagai tambahan, masih ada orang salah kaprah dengan penggunaan pil KB. Mereka hanya menggunakan pil KB hanya ketika akan atau setelah berhubungan. Cara ini sangat tidak efektif karena kehamilan masih bisa terjadi.