Jawab: Beberapa tindakan yang dapat dilakukan untuk mencegah biang keringat adalah :
# Hindari ruangan yang terlalu panas dan lembab, karena akan memicu keringat berlebihan. Usahakan sirkulasi ruangan terjaga baik.
# Gunakan pakaian yang dapat menyerap keringat dengan baik dan tidak terlalu ketat. Jika basah oleh keringat, segera diganti.
# Mandi dengan air biasa, bukan air hangat, secara teratur.
Jawab: Tingginya kadar gula darah yang lama pada penderita diabetes dapat menyebabkan berbagai macam komplikasi. Beberapa diantara komplikasi tersebut adalah :
1. Gangguan saraf (neuropati), ditandai dengan kesemutan terutama di ujung jari kaki dan tangan.
2. Gangguan ginjal (nefropati)
3. Gangguan penglihatan (retinopati diabetik)
4. Luka pada kaki yang tak kunjung sembuh (kaki diabetik)
5. Gangguan pada jantung
6. Gangguan tulang dan sendi
7. Gangguan pada kulit
8. Gangguan pada lambung (gastroparesis)
9. Gangguan seksual (disfungsi ereksi / impoten)
10. Gangguan gusi dan gigi
Selain itu, diabetes yang tidak terkontrol juga dapat menyebabkan gula darah sangat tinggi (hiperglikemia). Keadaan ini memerlukan perawatan gawat darurat.
Jawab: Ketombe terjadi akibat pergantian kulit ari kepala yang sangat cepat. Penyebabnya beragam, mulai dari iritasi bahan kimia yang digunakan untuk perawatan rambut sampai penyakit kulit seperti psoriasis atau eksim. Jika ketombe muncul karena penyebab tersebut, maka tidak akan menular.
Selain yang telah disebutkan, ketombe juga dapat disebabkan oleh jamur malassezia atau pityrosporum ovale. Ketombe jenis ini masih menjadi perdebatan. Beberapa pendapat menyatakan dapat menular, tetapi pendapat lainnya menyatakan tidak dapat menular.
Jawab: Biduran terjadi karena pelepasan zat yang disebut histamin. Zat ini menyebabkan bengkak dan kemerahan di kulit, disertai rasa gatal.
Untuk mengobatinya dibutuhkan antihistamin. Ada banyak antihistamin, antara lain klorfeniramin (CTM) dan difenhidramin. Obat ini dapat menimbulkan kantuk, jadi jangan membawa kendaraan setelah meminumnya. Antihistamin lain yang tidak menimbulkan kantuk adalah loratadin.
Jika biduran cukup parah, kadang-kadang diperlukan kortikosteroid, contohnya deksametason atau prednison.
Perlu diingat, obat-obat yang telah disebutkan sebelumnya hanya mengatasi gejala biduran yang sedang menyerang, tapi tidak melindungi terhadap serangan biduran berikutnya. Oleh karena itu, langkah terbaik untuk mengatasi biduran atau kaligata yang berulang adalah dengan mengenali penyebabnya lalu menghindarinya.
Contoh penyebab adalah konsumsi makanan tertentu seperti telur, ikan tongkol, udang, dll.
Jawab: Dilihat dari gejalanya, tampaknya ada perlukaan di bagian atas anus atau rektum. Perlukaan besar kemungkinan terjadi pada ambien yang terletak agak kedalam (hemorrhoid interna).
Untuk mencegah agar tidak berdarah lagi, usahakan buang air besar tidak keras. Caranya dengan banyak makan sayuran kaya serat dan buah-buahan. Selain itu, perbanyak juga minum air putih.
Untuk mengetahui penyebab pastinya, perlu dilakukan pemeriksaan colok dubur atau endoskopi. Untuk itu, sebaiknya konsultasi dengan dokter spesialis atau ke rumah sakit.
Demikian, semoga membantu.
Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi kemungkinan terkena ketombe adalah:
# Mencuci rambut dengan sampo secara teratur. Untuk kulit kepala berminyak, mungkin dibutuhkan frekuensi bersampo lebih sering.
# Hindari penggunaan berlebihan produk untuk rambut seperti hair spray, gel, wax, pewarna rambut, dll.
# Usahakan berjemur di bawah sinar matahari selama kurang lebih 10 menit beberapa hari seminggu. Paling baik pada pagi hari.
# Pola makan seimbang. Usahakan konsumsi makanan yang banyak mengandung zinc, vitamin B kompleks, dan asam lemak esensial. Contohnya buah-buahan dan sayur-sayuran.
# Kelola stress dengan baik dan tidur cukup (7-8 jam sehari).
Jawab: Pengobatan ketombe membutuhkan ketekunan dan kesabaran.
Untuk ketombe ringan, dapat diatasi dengan keramas menggunakan sampo secara teratur setiap hari.
Jika ketombe sudah berat atau tidak dapat diatasi menggunakan sampo biasa, maka sebaiknya menggunakan sampo anti ketombe.
Ada banyak macam sampo anti ketombe. Beberapa di antaranya adalah sampo yang mengandung zinc pyrithione, tar, asam salisilat, selenium sulfide, atau ketokonazole.
Masing-masing sampo antiketombe mempunyai keunggulan masing-masing. Untuk mendapatkan manfaat maksimal, biasanya kita harus mencoba-coba dulu, mana yang terbaik dan cocok untuk kita.
SK
Jawab:
Tampaknya kencing darah yang rekan SK alami bukan karena konsumsi air
hasil destilasi air laut. Pertama, air tersebut biasanya sudah
memenuhi syarat kesehatan. Kedua, sendainya karena air tersebut pun,
maka darah akan keluar sepanjang kencing, bukan hanya pada akhir
kencing.
Jika melihat dari gejala yang rekan SK alami, sepertinya ada gangguan
di kandung kencing (bladder, vesica urinaria). Gangguan tersebut bisa
berupa batu kandung kencing, infeksi kandung kencing, atau lainnya.
Kami sarankan, jika gejala darah dalam air kencing masih berulang,
silakan periksakan diri ke ahli urologi untuk pemeriksaan lebih
teliti.
Untuk pencegahan, tetap banyak minum air putih dan jangan sering
menahan kencing terlalu lama.
Demikian, semoga membantu. Salam.
Jawab: Dalam keadaan normal, kulit ari kepala akan mengalami pergantian secara teratur. Kulit ari kepala yang mati akan terlepas dan digantikan oleh yang baru.
Pada beberapa kasus, pergantian kulit ari tersebut berlangsung lebih cepat, sehingga kulit ari kepala akan menumpuk dan terlihat sebagai ketombe.
Beberapa keadaan yang dapat memicu timbulnya ketombe antara lain:
# Kulit kepala kering
# Tidak mencuci rambut dengan sampo secara teratur
# Eksim
# Sensitif terhadap bahan untuk perawatan rambut
# Jamur (Malassezia)
# Penyakit kulit (dermatitis seboroik, psoriasis)
Jawab: Apakah sakit mata yang Anda maksud adalah mata memerah, bengkak, dan banyak mengeluarkan tahi mata? Jika ya, maka gejala tersebut menandakan konjungtivitis, yaitu peradangan pada konjungtiva (bagian putih) mata.
Jika konjungtivitis disebabkan oleh infeksi bakteri maka pengobatannya adalah dengan obat tetes mata antibiotik. Pada anak atau bayi, dapat digunakan salep mata antibiotik. Hanya saja, salep dapat mengaburkan penglihatan sekitar seperempat jam. Dengan pemakaian teratur, gejala konjungtivitis akan membaik dalam satu dua hari.
Sebagai catatan, hindari memakai tetes mata yang biasa digunakan untuk mengatasi iritasi mata yang di jual bebas di toko obat atau apotik.
Jawab: Katarak terjadi karena lensa mata mengeruh. Pada tahap awal dimana penglihatan belum terlalu terganggu, dapat diberikan obat tetes mata mengandung pirenoxine Gunanya untuk memperlambat memburuknya katarak.
Jika katarak sudah menyebabkan hilangnya penglihatan, maka pengobatan terbaik adalah operasi. Prosedur operasi secara singkat adalah pengangkatan lensa yang keruh kemudian menggantinya dengan lensa buatan.
Dengan semakin majunya teknik operasi, maka irisan dalam operasi katarak dapat dibuat seminimal mungkin. Keuntungannya adalah proses penyembuhan relatif singkat dan kemungkinan komplikasi lebih rendah.
Jawab: Gejala utama skabies adalah adanya benjolan-benjolan kecil di kulit yang terasa sangat gatal. Benjolan ini sering ditemukan di sela jari tangan atau kaki, pergelangan, bagian dalam siku, dll.
Rasa gatal terutama sangat terasa di malam hari. Saking gatalnya, tidur penderita sering kali terganggu.
Jawab: Ya, benar. Bakteri tersebut bernama Helicobacter pylori.
Bakteri H. pylori dapat bertahan hidup dalam suasana lambung yang sangat asam. Tidak hanya itu, H. pylori bahkan dapat beranak pinak dan menyebabkan peradangan kronis dinding lambung.
Menurut penelitian, hampir setengah penduduk dunia terinfeksi bakteri ini. Untungnya, hanya sebagian kecil yang berlanjut menjadi sakit mag atau gastritis.
Untuk pengobatan, dokter biasanya memberikan obat penghambat produksi asam (omeprazol, dll), dan dua jenis antibiotik sekaligus (mis: amoksisilin dan klaritromisin).
Jawab: Pengobatan gastritis biasanya tergantung dari penyebabnya.
Jika disebabkan oleh makanan atau minuman, maka hal tersebut harus dihentikan. Contoh makanan atau minuman yang dapat mencetuskan gastritis adalah kopi, alkohol, soda, buah yang asam. Sedangkan obat yang dapat menimbulkan gastritis antara lain pereda nyeri ibupropen, piroksikam, asam mefenamat, aspirin, dll.
Obat-obatan yang biasa digunakan untuk menanggulangi gastritis antara lain antasida (mengandung aluminium atau magnesium hidroksida), penghambat H2 (simetidin, ranitidine,dll), dan penghambat pompa proton (omeprazole, lansoprazole, dll).
Jika gastritis disebabkan oleh kuman Helicobacter pylori, pengobatan diberikan dalam bentuk "kombinasi tiga obat", yaitu satu penghambat pompa proton ditambah dua jenis antibiotik.
Jawab: Kutu air sama sekali bukan disebabkan oleh oleh sejenis kutu yang hidup di air. Bukan pula bakteri renik tak kasat mata. Kutu air disebabkan oleh jamur yang disebut trichophyton.
Oleh karena itu dalam dunia medis kutu air disebut tinea pedis. Mirip dengan tinea corporis, yaitu jamur yang menyerang badan, biasanya selangkangan. Kita mengenal jamur badan ini sebagai kurap.
Jawab: Ya, kutu air dapat menular. Kutu air disebabkan oleh sejenis jamur kulit yang disebut Trichophyton. Jamur ini dapat ditemukan pada permukaan lantai, kolam renang, air banjir, pakaian, kaos kaki, dll. Penularan dapat terjadi akibat kontak dengan benda-benda ini. Selain itu, penularan juga dapat timbul karena kontak langsung dengan kulit penderita kutu air.
Jawab: Skabies dapat diobati dengan krim mengandung permethrin (misalnya Scabicid, dll). Permethrin dioleskan ke bagian kulit yang terinfeksi, misalnya sela jari atau telapak kaki, lalu dibiarkan satu malam baru dicuci. Pengobatan dapat diulang seminggu kemudian.
Untuk menghilangkan gatal dapat digunakan antihistamin seperti difenhidramin, CTM, dll.
Untuk mencegah penularan, sebaiknya sarung dan sprei yang digunakan untuk tidur dicuci dengan air panas.
Jawab: Hal-hal yang dipantang antara lain alkohol, rokok, makanan berlemak, cabe, makanan yang asam-asam, acar, kopi atau teh pekat. Juga makanan yang terlalu manis dan minuman bersoda.
Selain itu penderita maag sebaiknya tidak bekerja terlalu keras dulu, baik secara fisik maupun mental.Dianjurkan melakukan gerakan fisik ringan seperti berjalan atau berenang. Rasa tegang atau khawatir hendaknya dihindarkan.
Jika sedang mengkonsumsi pereda nyeri seperti piroksikam, ibupropen, asam mefenamat, dll maka harus dihentikan dan diganti dengan asetaminofen atau parasetamol.
Jawab: Kutu air biasanya muncul di sela jari kaki yang lembab. Oleh karena itu penting untuk menjaga kaki atau sela jari kaki tetap kering, misalnya dengan menggunakan kaos kaki yang terbuat dari bahan menyerap keringat.
Kutu air yang membandel dapat diobati dengan salep atau krim antijamur yang banyak dijual di apotik atau toko obat. Krim tersebut biasanya mengandung mikonazol, ketokonazol, clotrimazole, terbinafine, dll.
Hindari menggunakan krim kortikosteroid misalnya yang mengandung hidrokortison atau betametason. Kortikosteroid malah menyuburkan jamur penyebab kutu air.
Parasit plasmodium ditularkan oleh nyamuk malaria (Anopheles). Ketika menggigit manusia, plasmodium akan masuk ke aliran darah dan berkembang biak di hati. Selanjutnya menginfeksi sel darah merah dan merusaknya. Akibatnya, penderita akan tampak pucat karena kurang darah (anemia). Efek lain yang kadang-kadang muncul akibat rusaknya sel darah merah adalah warna kuning pada kulit dan mata.
Gejala malaria antara lain adalah demam, sakit kepala, dan muntah. Demam biasanya disertai dengan menggigil dan dapat terjadi pada jam-jam tertentu. Gejala ini umumnya muncul 10 sampai 15 hari setelah tergigit nyamuk malaria.
Jika tidak diobati, malaria dapat membahayakan penderitanya. Kematian dapat terjadi akibat serangan malaria ke otak. Kematian juga dapat timbul akibat terganggunya suplai darah ke organ-organ tubuh yang penting.
Penanganan malaria ditujukan pada 2 hal, yaitu pengobatan dan pencegahan. Pengobatan biasanya menggunakan klorokuin, meflokuin, sulfadoksin pirimetamin, dll. Sayangnya, saat ini banyak parasit malaria yang kebal terhadap obat-obat tersebut. Obat terbaru yang diklaim cukup ampuh adalah terapi kombinasi berbasis artemisinin.
Sedangkan pencegahan meliputi penggunaan kelambu berinsektisida dan penyemprotan dinding rumah. Selain itu nyamuk juga dapat dikurangi dengan cara membersihkan tempat perindukannya.
Jawab: Ada beberapa macam obat yang dapat digunakan untuk mencegah atau melindungi diri terkena malaria. Dalam bahasa medis disebut obat profilaksis. Obat tersebut adalah klorokuin, meflokuin, atau doksisiklin.
Obat profilaksis diminum 1 minggu sebelum bepergian ke daerah banyak malarianya (endemis), selama tinggal di daerah tersebut, dan 4 minggu setelah meninggalkan daerah tersebut.
Perlu diperhatikan bahwa obat profilaksis tidak memberikan perlindungan penuh 100%. Masih ada kemungkinan terkena malaria. Oleh karena itu, tindakan untuk mencegah tergigit nyamuk malaria seperti tidur menggunakan kelambu, memakai pakaian tertutup saat keluar malam, menggunakan repelen (autan, soffel, dll), serta tindakan lainnya juga diperlukan.
Jawab: Biasanya setelah berhenti KB suntik, terutama jenis depo (suntikan 3 bulanan), haid tidak langsung lancar. Pada beberapa kasus malah sampai 18 bulan tidak dapat haid. Jika ibu khawatir silakan konsul ke spesialis kandungan.
Jawab: Ibu hamil sangat dianjurkan untuk mendapat suntikan TT. Biasanya diberikan 2 kali. Suntikan pertama saat kunjungan pertama pemeriksaan kehamilan ke bidan atau puskesmas, sedangkan yang kedua minimal 4 minggu setelah suntikan pertama.
Manfaat suntikan TT adalah untuk mencegah infeksi tetanus, baik bagi bayi (tetanus neonatorum) maupun bagi ibu sendiri (tetanus maternal). Infeksi tetanus pada bayi biasanya terjadi melalui luka akibat pemotongan tali pusat.
Jawab: Vaksin HPV hanya mencegah infeksi beberapa tipe virus HPV yang terbukti sering menyebabkan kanker serviks. Tidak semuanya. Masih ada kemungkinan untuk terkena kanker mulut rahim akibat infeksi HPV tipe lain. Oleh karena itu Pap Smear teratur tetap perlu dilakukan.
Jawab: Memang sebaiknya vaksinasi HPV untuk mencegah kanker serviks diberikan bagi wanita yang belum pernah melakukan hubungan seksual. Hal ini bertujuan untuk memberi perlindungan sebelum terinfeksi oleh virus human papilloma (HPV).
Walaupun demikian, vaksinasi tetap dapat diberikan bagi mereka yang telah menikah atau telah berhubungan seks. Perlu kita ketahui, vaksin HPV memberikan perlindungan terhadap 4 jenis virus HPV, virus yang menjadi biang kanker serviks atau kutil kelamin. Nah, meskipun telah aktif secara seksual, belum tentu seorang wanita telah terinfeksi keempat virus tersebut. Bisa saja 1, 2, atau 3 jenis saja, atau bahkan tidak sama sekali. Atas dasar inilah mengapa vaksin masih bisa diberikan.
Jawab: Saat ini telah tersedia vaksin untuk mencegah kanker mulut rahim. Sebenarnya, vaksin tersebut tidak secara langsung mempengaruhi kankernya. Tetapi bekerja mencegah infeksi virus yang dapat mencetuskan timbulnya kanker mulut rahim. Virus tersebut adalah human papilloma virus (HPV).
Menariknya, vaksin HPV tidak hanya mencegah kanker mulut rahim, tetapi juga mencegah kutil kelamin (genital warts).
Vaksin HPV (Gardasil) diberikan 3 kali dalam waktu 6 bulan. Vaksin dianjurkan bagi anak perempuan usia 11 dan 12 tahun. Walaupun demikian, juga dapat diberikan bagi mereka yang berusia 13 sampai 26 tahun.
Jawab: Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi risiko terkena batu ginjal, yaitu:
# Minum cukup air, 8 sampai 10 gelas sehari. Air membantu mengeluarkan partikel-partikel yang bisa membentuk batu. Ciri bahwa minum telah cukup adalah jika air kencing berwarna putih atau sedikit kuning.
# Hindari menahan kencing, karena dapat memudahkan terjadinya infeksi saluran kemih. Sebagaimana telah dibuktikan oleh para ilmuwan, infeksi dapat mencetuskan terbentuknya batu ginjal.
# Hindari banyak meminum minuman mengandung kola dan makanan mengandung garam.
# Banyak makan makanan mengandung kalium dan magnesium.
Jawab: Gejala batu ginjal timbul akibat batu di dalam saluran kemih menghambat aliran air seni. Gejala tersebut antara lain:
# Rasa nyeri yang disebut nyeri kolik. Nyeri ini timbul tiba-tiba, sangat hebat, dan bergelombang atau hilang timbul. Lokasi nyeri di daerah pinggang dan dapat menyebar sampai ke paha. Penderita biasanya menggeliat menahan nyeri. Tidak ada posisi tertentu, misalnya membungkuk. yang dapat mengurangi nyeri.
# Penderita juga seringkali mengalami mual dan muntah-muntah, serta badan berkeringat dingin.
# Walaupun tidak selalu, air kencing dapat bercampur darah. Hal ini terjadi karena batu melukai dinding saluran kencing.
Batu ginjal kecil:
~ Banyak minum air putih, 2 sampai 3 liter sehari.
~ Rasa nyeri diatasi dengan ibuprofen atau asetaminofen.
Batu ginjal besar:
# ESWL (Extracorporel Shock Wave Lithotripsy), yaitu memecah batu menggunakan gelombang suara.
# Pembedahan.
# Ureteroscope. Alat berbentuk pipa kecil yang dilengkapi lampu, kamera, dan alat manipulasi di ujungnya yang dimasukkan ke dalam saluran kencing untuk mencari batu.
Lain halnya jika batu ginjalnya cukup besar sehingga tidak dapat keluar sendiri, atau menimbulkan perdarahan di saluran kencing, atau menyebabkan infeksi saluran kencing berkepanjangan, maka diperlukan intervensi medis.
Intervensi medis tersebut antara lain:
# Memecah batu menggunakan gelombang suara. Prosedur ini dikenal sebagai ESWL (extracorporel Shock Wave Lithotripsy).
# Pembedahan. Batu diambil melalui sayatan yang dibuat di daerah pinggang. Prosedur ini dipertimbangkan jika teknik ESWL tidak berhasil atau ukuran batunya besar.
# Ureteroscope. Alat ini berbentuk pipa kecil yang dilengkapi lampu, kamera, dan alat manipulasi di ujungnya. Ureteroscope dimasukkan melalui urethra menuju kandung kencing lalu ke ureter tempat batu berada. Jika batu ditemukan, batu kemudian dijerat atau dihancurkan dengan alat manipulasi khusus.