Sakit kepala tegang (Tension Headache)

Tension headache adalah sakit kepala yang disertai rasa tegang atau kaku di tengkuk dan pundak. Ketegangan otot dianggap sebagai penyebabnya. Tetapi sampai saat ini para ahli belum bersepakat mengenai penyebab pastinya.

Di masyarakat, tension headache banyak terjadi dan dapat ditemukan pada semua kelompok umur.

Untuk mengatasi sakit kepala tegang dapat diberikan obat pereda nyeri seperti parasetamol atau ibupropen. Tetapi yang tak kalah pentingnya, adalah tindakan non obat. Beberapa diantaranya adalah:

Pola hidup sehat

1. Makan secara teratur. Jangan melewatkan waktu makan, terutama sarapan. Selain itu asupan air setiap hari harus cukup.
2. Olah raga secara rutin. Aktifitas fisik akan melepaskan senyawa kimia yang berfungsi menghambat pengiriman sinyal nyeri ke otak.
3. Tidur yang cukup, sekitar 6-8 jam sehari. Usahakan jam tidur dan jam bangun sama setiap hari.
4. Jangan terlalu banyak minum kopi.
5. Berhenti merokok.

Mengontrol stres

1. Jangan terlalu rumit memikirkan hidup. Kerjakan apa yang bisa dikerjakan, jangan memaksakan diri mengerjakan semuanya.
2. Atur waktu dengan lebih bijaksana.
3. Istirahat dan lakukan relaksasi.
4. Berpikir positif.
5. Jangan terlalu memikirkan hal yang tidak bisa kita kontrol.

Meregangkan otot leher yang tegang

1. Dengan kompres hangat atau dingin di bagian tengkuk.
2. Memijit otot-otot tengkuk, leher, pundak, dan sekitarnya.

Demikian, semoga bermanfaat.

Mengontrol Diabetes

Diabetes adalah penyakit menahun yang sulit disembuhkan. Saat ini, cara terbaik untuk menghadapinya adalah dengan mengontrolnya. Diabetes yang terkontrol dengan baik akan membuat penderitanya hidup sehat dan dapat beraktifitas seperti biasa.

Apa ciri-ciri diabetes yang terkontrol? Jawabannya, gula darah tidak tinggi lagi, sudah berada dalam rentang nilai normal. Untuk gula darah sewaktu (GDS) di bawah 200 mg/dl, sedangkan untuk gula darah puasa (GDP) di bawah 126 mg/dl.

Beberapa hal yang perlu dilakukan untuk mengontrol diabetes adalah dengan menjaga pola makan, berolahraga teratur, minum obat sesuai anjuran, dan mengelola stres.

Makanan

Hal terpenting dari makanan bukan saja jenisnya, tapi juga porsi dan waktu makan.

1. Usahakan makan pada jam yang sama setiap hari, makan dalam porsi kecil beberapa kali sehari, atau makan makanan ringan yang sehat secara teratur di antara waktu makan.
2. Usahakan makanan terdiri dari karbohidrat, sayur, protein, lemak, dan buah dalam jumlah seimbang.
3. Pelajari porsi makanan yang cukup untuk setiap jenis makanan.
4. Hindari konsumsi alkohol

Olahraga

Aktifitas fisik sangat penting dalam mengontrol gula darah. Gerakan otot saat aktifitas fisik akan membakar gula darah. Selain itu, olahraga juga akan memperbaiki kinerja hormon insulin. Kedua faktor ini dapat membantu menurunkan kadar gula darah.

Obat-obatan

Obat antidiabetes biasanya diberikan jika kadar gula darah tidak dapat dikontrol dengan pengaturan pola makan dan olahraga. Perlu diperhatikan, efektifitas obat antidiabetes sangat tergantung pada dosis dan waktu pemberiannya. Oleh karena itu obat harus diminum sesuai dengan dosis dan waktu yang dianjurkan oleh dokter.

Stres

Ketika stres, seseorang bisa saja mengabaikan pola makan, jadwal olahraga, dan konsumsi obat antidiabetesnya. Selain itu, hormon yang diproduksi saat stres dapat menghambat kerja hormon insulin. Oleh karena itu, ada baiknya untuk mengelola stres dengan baik.

Demikian, semoga bermanfaat.

Penyebab kemandulan pada pria

Ketika seorang pasangan tidak mempunyai keturunan, maka besar kemungkinan ada gangguan sistem reproduksi pada salah satu atau keduanya. Gangguan bisa pada pria, bisa juga pada wanita.

Pada pria, kemandulan terjadi akibat menurunnya jumlah atau tidak adanya sperma, saluran sperma tersumbat, atau sperma tidak dapat berfungsi normal. Beberapa hal yang dapat menjadi penyebabnya, seperti dilansir dari nytimes.com (13/06/11), adalah:

1. Terpapar panas tinggi dalam waktu yang lama
2. Konsumsi alkohol, mariyuana, atau kokaian berlebihan.
3. Infeksi pada testis atau saluran sperma (epididimis)
4. Pembentukan jaringan ikat akibat infeksi (misalnya pada penyakit menular seksual), trauma, atau pembedahan.
5. Penggunaan obat-obat tertentu seperti simetidin, spironolakton, atau nitrofurantoin.
6. Riwayat kemoterapi penyakit kanker
7. Kekurangan hormon tertentu
8. Impotensi
9. Paparan radiasi
10. Merokok
11. Ejakulasi ke arah kandung kencing
12. Polutan dari lingkungan
13. Gangguan genetik

Pemberian tablet zinc (seng) pada anak diare

Saat diare, seorang anak tidak hanya kehilangan cairan, tetapi juga kehilangan banyak zat penting dari dalam tubuh. Salah satunya adalah mineral zinc (Zn) atau seng.

Kehilangan cairan harus segera diatasi agar tidak membahayakan jiwa anak. Caranya dengan memberikan cairan pengganti berupa larutan gula garam, oralit, atau infus.

Sedangkan kehilangan mineral zinc diganti dengan pemberian tablet zinc. Lama pemberiannya adalah 10 hari berturut-turut dan tetap diberikan walaupun sebelum 10 hari diare sudah berhenti.

Dosis pemerian tergantung umur. Untuk bayi di bawah 6 bulan sebesar 10 mg sekali sehari. Untuk bayi atau anak usia 6 bulan atau lebih sebesar 20 mg sekali sehari. Cara pemberian bisa dicampur dengan ASI, air matang, oralit, atau jika anak sudah besar boleh langsung dikunyah.

Selain sebagai pengganti hilangnya mineral zinc, ternyata tablet zinc juga mempunyai efek pengobatan. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa pemberian tablet zinc dapat mempercepat penyembuhan diare, mengurangi keseringan buang air besar, dan mencegah terjadinya diare dalam 2 – 3 bulan ke depan.

Oleh karena itu, jika anak diare sebaiknya pemberian tablet zinc tidak diabaikan.

Demikian, semoga bermanfaat.

Radang Tenggorokan

Radang tenggorokan, dalam bahasa medis disebut faringitis, adalah peradangan atau inflamasi pada tenggorokan atau faring.

Penyebabnya beragam. Tersering adalah virus dan bekteri. Penyebab lain adalah alergi, udara kering, bahan iritan seperti asap rokok, dll.

Gejala radang tenggorokan bervariasi, tergantung dari jenis penyebabnya. Gejala antara lain:

1. Nyeri atau gatal di tenggorokan
2. Tenggorokan kering
3. Nyeri bertambah jika menelan atau berbicara
4. Sulit menelan
5. Kelenjar di leher atau rahang bengkak
6. Tonsil atau amandel bengkak dan merah
7. Ada bintik putih atau nanah pada amandel
8. Suara serak

Gejala penyerta yang juga sering timbul pada radang tenggorokan adalah:

1. Demam, kadang-kadang sampai menggigil
2. Batuk
3. Hidung berair
4. Bersin
5. Nyeri badan
6. Sakit kepala
7. Mual atau muntah

Pengobatan radang tenggorokan terbagi kepada dua bagian besar, yaitu mengobati penyebabnya dan mengobati gejala yang timbul.

Jika radang tenggorokan disebabkan oleh virus, biasanya akan sembuh sendiri dalam waktu 5 sampai 7 hari. Jika disebabkan oleh bakteri dapat diberikan antibiotik. Jika karena alergi diberikan obat antialergi. Sedangkan jika disebabkan oleh bahan iritan atau udara kering, maka lingkungan seperti ini harus dihindari.

Gejala seperti demam, sakit kepala, badan pegal-pegal, dan nyeri tenggorokan biasanya diobati dengan antinyeri antidemam seperti parasetamol atau ibuprofen. Batuk dapat diberikan DMP, GG, ambroksol, atau bromheksin. Pilek diatasi dengan pseudoefedrin atau fenilprofanolamin. Mual muntah dengan domperidon atau metoklopramid. Demikian seterusnya.

Untuk meringankan gejala radang tenggorokan, beberapa langkah berikut dapat dilakukan.

1. Istirahat, dengan cara tidur dan membatasi bicara.
2. Minum banyak air untuk melembabkan tenggorokan dan mencegah dehidrasi.
3. Jika bisa, lembabkan udara atau duduk beberapa menit di kamar mandi hangat beruap.

Demikian, semoga bermanfaat.

Imunisasi Tetanus Toksoid (TT) untuk ibu hamil

Penyakit tetanus adalah penyakit yang disebabkan oleh racun kuman Clostridium tetani. Penyakit ini sangat berbahaya, karena dapat menimbulkan kejang dan kegagalan pernapasan, yang berujung pada kematian.

Pada dasarnya siapa saja dapat terkena penyakit tetanus. Tetapi yang paling rentan adalah bayi baru lahir dan ibu yang melahirkan. Oleh karena itu, kelompok ini menjadi perhatian utama pencegahan penyakit tetanus.

Pencegahan tetanus pada ibu dan bayi dilakukan dengan mengimunisasi ibu yang sedang hamil. Imunisasi diberikan sebanyak 2 kali dan umumnya sebelum usia kehamilan 8 bulan. Imunisasi pertama (TT I) diberikan pada kunjungan pertamakali (K1) ke fasilitas kesehatan. Sedangkan imunisasi kedua (TT II) diberikan 4 minggu setelah suntikan TT I.

Imunisasi diberikan dalam bentuk suntikan dengan dosis 0,5 cc sekali suntik. Lokasi penyuntikan biasanya di lengan atas atau di bokong.

Ada dua manfaat imunisasi tetanus toksoid saat hamil. Pertama, untuk ibu hamil sendiri. Ibu terlindungi dari bahaya tetanus yang mungkin didapat dari proses persalinan maupun dari luka lainnya. Manfaat kedua adalah untuk bayi. Suntikan TT pada ibu dapat melindungi bayi terkena tetanus neonatorum. Tetanus jenis ini menginfeksi bayi akibat proses pemotongan tali pusat yang tidak baik.

Demikian, semoga bermanfaat.

Lecet dan nyeri pada puting susu saat menyusui

Pada hari-hari pertama menyusui, sebagian ibu mungkin mengeluh puting susunya lecet dan nyeri. Tetapi biasanya, keadaan ini tidak berlangsung lama. Lecet dan nyeri pada puting susu akan membaik dalam beberapa hari.

Dalam beberapa kasus, lecet dan nyeri tidak kunjung membaik. Bahkan cenderung bertambah parah. Puting susu memar, luka, atau bahkan berdarah. Jika hal ini terjadi, maka kemungkinan ada yang tidak beres dari proses menyusui.

Beberapa hal yang dapat menyebabkan lecet dan nyeri pada puting susu adalah :

1. Posisi bayi saat menyusui salah.
2. Gangguan refleks pengeluaran air susu. Ketika bayi mulai mengisap puting susu, maka akan timbul refleks yang menyebabkan air susu mengalir ke luar.
3. Puting susu masuk ke dalam (inverted nipples).
4. Lidah bayi mempunyai frenulum yang pendek. Frenulum adalah jaringan yang menghubungkan lidah dengan dasar mulut. Kelainan ini juga disebut "tongue-tie".

Untuk mengatasi masalah di atas, sebaiknya berkonsultasi ke dokter atau ke klinik laktasi.

Demikian, semoga bermanfaat.

Episiotomi, bolehkah dilakukan saat persalinan?

Episiotomi adalah tindakan menggunting jaringan antara muara v dan anus (jaringan perineum) saat proses melahirkan. Tujuan utamanya tentu saja untuk mempermudah lahirnya bayi.



Dulu, episiotomi merupakan tindakan rutin. Artinya, dalam setiap persalinan selalu dilakukan. Hal yang menjadi pertimbangan adalah robekan akibat episiotomi cenderung lebih kecil dan lebih rapi dibandingkan robekan yang terjadi secara alami. Selain itu, luka episiotomi juga dianggap lebih cepat sembuh.



Tetapi, saat ini episiotomi tidak lagi dianjurkan. Beberapa penelitian membuktikan bahwa penyembuhan luka episiotomi menimbulkan ketidaknyamanan. Selain itu, luka yang dibuat ternyata cenderung lebih luas dibanding jika robekan terjadi sendiri. Pada beberapa wanita, luka episiotomi juga dapat menimbulkan nyeri saat berhubungan seksual, bahkan selama berbulan-bulan setelah melahirkan.



Walaupun sudah tidak dianjurkan, bukan berarti teknik episiotomi tidak boleh sama sekali. Pada keadaan tertentu, episiotomi tetap dilakukan. Misalnya jika posisi bayi tidak normal, bayi harus dilahirkan secepatnya, atau jika diperkirakan robekan yang terjadi akan sangat luas.



Demikian, semoga bermanfaat.

Mengobati Demam

Demam bukanlah penyakit. Tetapi, gejala dari penyakit.

Jenis penyakit yang dapat menimbulkan demam banyak macamnya. Mulai dari penyakit yang disebabkan bakteri atau virus, penyakit peradangan seperti arthritis reumatoid, tumor ganas, sampai pada sengatan sinar matahari berlebihan.

Karena bukan penyakit, biasanya dokter melakukan setidaknya dua hal untuk mengatasi demam. Pertama mengobati demamnya dan kedua mengobati penyakit yang mendasarinya.

Untuk mengatasi demam, umumnya digunakan obat pereda demam. Contohnya asetaminofen (Panadol, Bodrex, dll) atau ibuprofen (Proris, Hufagrip TMP,dll).

Selain obat pereda demam, hal-hal berikut juga dapat membantu meringankan demam, yaitu:

1. Minum lebih banyak air. Demam menyebabkan kehilangan cairan dan dapat menimbulkan dehidrasi. Oleh karena itu dianjurkan untuk banyak minum air, jus, teh, sirup, dll.
2. Istirahat. Aktifitas yang berlebihan dapat memperparah demam, oleh karena itu dianjurkan untuk banyak beristirahat.
3. Gunakan baju yang tipis dan pada saat tidur usahakan selimut yang dipakai tidak terlalu tebal.
4. Jaga kondisi ruangan tetap sejuk.
5. Kompres badan dengan air hangat. Selain itu, juga boleh berendam dalam air hangat kira-kira selama 5 sampai 10 menit.

Untuk mengobati penyakit yang mendasarinya, tergantung penyebabnya. Misalnya, penyakit akibat bakteri, digunakan antibiotik. Akibat virus, digunakan antivirus. Demikian seterusnya.

Pemeriksaan atau Uji Kolesterol

Pemeriksaan atau uji kolesterol, sering juga disebut panel lipid atau profil lipid, adalah uji untuk menentukan kadar kolesterol atau lipid di dalam darah.

Uji ini berguna untuk menentukan tingkat risiko serangan jantung.

Pemeriksaan kolesterol meliputi :

1. Kolesterol total; parameter ini menunjukkan jumlah total kolesterol dalam darah. Jika kadarnya tinggi, maka risiko penyakit jantung meningkat. Idealnya, kolesterol total dibawah 200 mg/dL.
   
2. Low-density lipoprotein (LDL); sering juga disebut kolesterol jahat. Kadar LDL yang tinggi akan memicu penumpukan lemak di dinding pembuluh darah. Penumpukan akan menghambat aliran darah. Selain itu, tumpukan lemak sewaktu-waktu dapat terlepas dan menyumbat pembuluh darah yang lebih kecil di bagian hilirnya. Timbullah serangan jantung. Kadar LDL normal dibawah 130 mg/dL.
   
3. High-density lipoprotein (HDL); disebut juga kolesterol baik. HDL mampu menjinakkan kolesterol jahat dan menjaga pembuluh darah tetap terbuka dan aliran darah lebih lancar. Sebaiknya, kadar HDL lebih besar dari 60 mg/dL.
   
4. Trigliserida. Tingginya kadar trigliserida menandakan bahwa seseorang mengkonsumsi lebih banyak kalori dibandingkan jumlah kalori yang dibakarnya. Idealnya, kadar trigliserida dibawah 150 mg/dL.

Demikian, semoga bermanfaat.

SPF 15 tidak cukup untuk mencegah kanker kulit

Selama ini krim pelindung sinar matahari yang dianjurkan adalah yang memiliki SPF 15. Tetapi menurut Drug and Therapeutics Bulletin, seperti dilansir dari bbc.co.uk (2/6/11), krim dengan SPF 15 tidak memadai. Agar terlindungi dari bahaya kanker kulit maka krim tabir surya yang digunakan sebaiknya yang memiliki SPF 30.

SPF adalah kependekan dari Sun Protection Factor. Angka SPF menunjukkan derajat kekuatan krim tabir surya untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari, terutama UVB (ultraviolet B). Angkanya berkisar antara 2 sampai 100.

Cara memaknai angka SPF tidaklah sulit. Jika SPF sebesar 15, artinya seseorang dapat berada di bawah paparan sinar matahari 15 kali lebih lama dibanding jika tidak menggunakan tabir surya. Dengan kata lain, dosis paparan sinar matahari  selama 10 menit tanpa tabir surya akan sama dengan dosis paparan sinar matahari selama 150 menit dengan tabir surya berkekuatan SPF 15.

Bacaan: http://www.bbc.co.uk/news/health-13601433

Sinyal telepon genggam (HP) dapat menyebabkan kanker

Selama ini banyak orang menganggap bahwa penggunaan telepon seluler (ponsel) aman terhadap kesehatan. Namun, anggapan ini tampaknya terbantahkan. Organisasi kesehatan dunia (WHO) telah memasukkan ponsel atau handphone (HP) sebagai benda yang dapat memicu penyakit kanker.

Setidaknya ada dua jenis kanker yang dapat timbul akibat paparan sinyal telepon genggam, yaitu kanker otak (glioma) dan kanker urat saraf (acustic neuroma). Walaupun angka kejadian kedua kanker ini relatif jarang, tetapi sebaiknya pengguna ponsel lebih berhati-hati.

Beberapa cara untuk mengurangi paparan sinyal ponsel terhadap otak adalah:

• Mengurangi frekuensi dan durasi menelepon
• Menggunakan hands free
• Mengaktifkan speaker ponsel
• Memilih menggunakan SMS ketimbang menelepon

Demikian, semoga bermanfaat.

Untuk info lanjut, silakan kunjungi taut berikut:

• http://www.boston.com/news/local/massachusetts/articles/2011/06/01/cellphones_are_added_to_list_of_potential_risks_for_cancer/
• http://seattletimes.nwsource.com/html/nationworld/2015198134_cellphones01.html
• http://www.webmd.com/cancer/news/20110531/expert-panel-cell-phones-might-cause-brain-cancer

Apakah kutil menular?

Kutil adalah penyakit kulit yang sangat mengganggu. Walaupun tidak berbahaya, bentuknya yang tidak enak dipandang sangat membuat tidak nyaman penderitanya.

Kutil biasanya tidak hanya tumbuh di satu tempat, tapi dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya. Ukurannya pun beragam, dari yang kecil hingga yang besar.

Kutil disebabkan oleh virus HPV (human papilloma virus). Virus ini menginfeksi lapisan kulit dan menyebabkannya tumbuh lebih cepat dari normal. Akibat pertumbuhan yang tak terkendali tersebut, muncul benjolan kasar di kulit yang kita sebut sebagai kutil.

Karena disebabkan oleh virus, maka kutil termasuk kategori penyakit menular. Kutil dapat menyebar ke orang lain melalui kontak kulit langsung dan penggunaan bersama barang pribadi seperti handuk, pisau cukur, dll.

Untuk menghindari penularan, beberapa saran berikut mungkin berguna:

• Hindari untuk memegang-megang kutil sendiri atau kutil orang lain.
• Hindari menggunakan bersama alat-alat pribadi seperti handuk, pisau cukur, kaus kaki, sepatu, sandal, dll.
• Hindari berjalan dengan kaki telanjang di tempat yang lembab dan basah.
• Jaga kaki tetap kering.
• Hindari iritasi pada telapak kaki karena virus kutil lebih mudah masuk pada kulit yang terluka.

Demikian, semoga bermanfaat.

Persiapan untuk donor darah

Mendonorkan darah adalah perbuatan terpuji dan sangat dianjurkan. Mengapa? Karena sekantong darah yang kita sumbangkan dapat menyelamatkan nyawa saudara kita.

Sebelum mendonorkan darah, sebaiknya kita mempersiapkan diri terlebih dulu. Hal ini penting agar proses donor darah dapat berjalan lancar.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika akan mendonorkan darah adalah sebagai berikut:

• Dianjurkan mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi. Hindari makanan berlemak karena dapat mempengaruhi hasil uji darah yang didonorkan. Perlu diketahui bahwa setiap kantong darah akan diperiksa apakah mengandung penyakit infeksi seperti HIV/AIDS, Hepatisis, dll.
• Usahakan pada malam harinya cukup tidur, jangan begadang.
• Minuman air lebih banyak, kira-kira setengah liter dari biasanya.
  

Demikian, semoga bermanfaat.