18 Mei 2008

Beragam Penyebab Darah dalam Air Kencing

Adanya darah dalam air kencing akan membuat air kencing berwarna merah atau merah kecoklatan seperti teh. Darah tersebut dapat bercampur rata dengan air kencing dan tampak selama kencing, atau hanya tampak pada permulaan, pertengahan, atau di akhir kencing. Kadang kala, darah tersebut keluar dalam bentuk gumpalan-gumpalan kecil. Keadaan ini disebut gross hematuria.

Jika darah yang keluar jumlahnya sedikit dibandingkan dengan jumlah air kencing, biasanya warna air kencing tidak terpengaruh, alias tetap jernih, berwarna kekuningan. Keadaan ini dinamakan hematuria mikrokopik.

Kadang-kadang hematuria merupakan tanda adanya gangguan serius pada tubuh, terutama saluran kencing, tetapi dapat juga berupa gangguan ringan yang tidak membutuhkan pengobatan.

Beberapa penyebab adanya darah dalam air kencing antara lain :

  1. Batu ginjal
  2. Infeksi saluran kencing atau saluran genital
  3. Penyumbatan saluran kencing, biasanya uretra, oleh batu, tumor, penyempitan muara, atau penekanan oleh struktur di sekitarnya.
  4. Kanker ginjal, kanker kandung kencing, atau kanker prostat.
  5. Penyakit ginjal
  6. Gangguan pembekuan darah
  7. Cedera pada saluran kencing, misalnya pada kecelakaan lalu lintas atau terjatuh.
  8. Obat-obat tertentu misalnya antibiotik (rifampin), analgesik (aspirin), antikogulan (warfarin), fenitoin, atau kinin.
  9. Pembesaran prostat jinak, paling sering pada pria usia lanjut.
  10. Penyakit kronik seperti diabetes, hipertensi, atau anemia sel sabit.
  11. Infeksi virus
  12. Peradangan ginjal
  13. Olah raga berat, terutama lari, akibat dari goncangan berulang pada kandung kencing.