19 April 2010

Wanita Perokok Berisiko Melahirkan Bayi Bermata Juling

Setiap batang rokok yang diisap oleh seorang ibu hamil, meningkatkan risiko bayi yang dikandungnya mengalami mata juling atau strabismus sebesar 5%.

Mata juling atau strabismus adalah keadaan dimana mata tidak terfokus pada arah yang sama ketika memandang sesuatu. Dasar gangguannya beragam, ada pada otot mata, ada pada saraf mata.

Mata juling dapat menyebabkan gangguan psikologis seperti minder, rendah diri, dll. Bahkan yang lebih parah, jika tidak diobati dapat menyebabkan kebutaan.

Biang keladinya adalah nikotin dan zat berbahaya lainnya yang ada dalam asap rokok. Zat ini akan masuk ke dalam aliran darah ibu, kemudian sampai ke otak bayi dan merusak sel-selnya.

Hasil penelitian dari Statens Serum Institute (Copenhagen, Denmark) ini sangat serius mengingat besarnya sampel yang ikut serta, yaitu ibu dari 1.300 anak penderita strabismus.

Jadi, jika seorang ibu hamil mengisap 10 batang rokok sehari selama kehamilannya, maka risiko mendapat bayi juling sebesar 50 persen. So, lebih baik berhenti merokok.