06 Juli 2012

Kehamilan Trimester Ketiga

Kehamilan trimester ketiga dimulai pada minggu ke-28, yang akan disusul dengan kelahiran yang biasanya terjadi pada minggu ke-40. Walaupun demikian, ibu dapat melahirkan kapan saja antara minggu ke-37 dan 42; proses kelahiran pada masa ini masih dianggap normal.



Pada kehamilan trimester ketiga, janin semakin besar, demikian pula dengan rahim. Hal ini menyebabkan ibu mengalami beberapa ketidaknyamanan. Janin bergerak lebih kuat dan lebih sering. Pada akhir trimester ketiga, bayi mulai menempati posisi siap dilahirkan, yaitu kepala di bawah dan masuk ke dalam pintu atas panggul. Tentu saja, pencarian posisi ini tidak berlaku pada bayi yang lahir sungsang atau posisi melintang.



Ketidaknyamanan yang dirasakan pada trimester kedua berlanjut dan semakin berat. Ibu menjadi sulit bernapas karena rahim menekan diafragma sehingga pengembangan paru tidak maksimal. Ibu juga menjadi sering kencing karena rahim menekan kandung kencing sehingga daya tampungnya berkurang.



Beberapa gejala lain yang dapat dirasakan ibu pada kehamilan trimester ketiga yaitu:


  1. Nyeri ulu hati

  2. Pembengkakan betis, tangan, atau wajah.

  3. Ambein keluar

  4. Pembesaran dan nyeri payudara, kadang-kadang keluar air susu.

  5. Pusat menonjol

  6. Sulit tidur, kadang-kadang timbul kram pada kaki

  7. Sakit pada perut, punggung, lipatan paha, atau paha.

  8. Kontraksi rahim.


Demikian, semoga bermanfaat :)