19 Juli 2012

Keputihan pada ibu hamil

Ibu hamil sangat rentan mengalami keputihan. Kerentanan tersebut setidaknya disebabkan oleh tiga hal. Pertama, perubahan hormonal. Selama hamil, produksi hormon estrogen meningkat, sehingga produksi cairan v meningkat. Kedua, penurunan keasaman v, dan ketiga perubahan kondisi saluran pencernaan.



Keputihan pada ibu hamil bisa berlangsung normal, bisa juga tidak normal. Keputihan normal biasanya ditandai dengan keluarnya cairan jernih agak kekuningan, agak kental dan tidak disertai bau, nyeri, atau gatal.



Sebaliknya, keputihan tidak normal ditandai dengan cairan berwarna kehijauan, gatal, berbau, nyeri, atau bercampur darah.



Penyebab keputihan tidak normal adalah infeksi bakteri (Vaginosis bakterial) atau infeksi protozoa (Trichomonas v----alis). Gejalanya berupa cairan kuning kehijauan dan berbau. Penyebab lain adalah jamur, paling sering Candida sp. Gejalanya lebih dominan gatal dan cairan yang keluar kental seperti keju berwarna kuningan.



Keputihan pada ibu hamil yang tidak normal dapat menyebabkan gangguan berupa lahir prematur, ketuban pecah dini, atau bayi berat lahir rendah.



Oleh karena itu, jika terjadi keputihan yang tidak biasanya, sebaiknya ibu segera memeriksakan diri ke dokter untuk mendapat pengobatan.



Demikian artikel ‘Keputihan pada ibu hamil’ ini, semoga bermanfaat. Terima kasih :)