12 Maret 2012

Ciri-ciri penyakit panu

Panu adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur Malassezia furfur. Berdasarkan penyebabnya tidaklah salah jika orang sering menyebut panu sebagai penyakit jamuran.



Panu pada dasarnya mudah dikenali dengan hanya melihat bercak yang timbul di kulit. Walaupun demikian, pada beberapa kasus, bercak tersebut tidak begitu jelas, atau warnanya ‘gak seperti panu pada umumnya’. Sehingga penderita mengabaikannya atau salah mengobatinya.



Tidak mesti putih



Panu biasanya berupa bercak bersisik yang warnanya berbeda dengan warna kulit normal di sekelilingnya. Bercak tersebut tumbuh melebar secara perlahan. Jika terkena sinar matahari, bercak panu tampak lebih jelas. Kadang-kadang bercak panu terasa gatal terutama jika terkena keringat.



Bercak panu umumnya berwarna keputihan. Walaupun demikian tidak jarang ditemui bercak panu yang berwarna kemerahan, coklat, atau coklat gelap.



Lokasi bercak panu cukup beragam. Dapat dijumpai di kepala, punggung, dada, leher, lengan atas. Pada kasus yang parah, bercak panu dapat dijumpai di seluruh badan.



Bisa obat minum



Jika panu kecil saja, maka cukup diobati dengan obat panu oles yang mengandung mikonzol, ketokonzol, klotrimazol, atau anti jamur lainnya.



Lain halnya jika panu sudah menjalar di sekujur tubuh. Pengobatan tidak mungkin dilakukan dengan obat oles. Perlu obat minum. Obat-obat antijamur minum antara lain ketokonzol, itrakonzaol, flukonazol, dan lain-lain.



Perlu diingat, walaupun jamur sukses dibasmi, namun bercak tidak serta merta hilang. Perlu waktu berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan agar bercak hilang sama sekali.



Semoga bermanfaat ...