20 Maret 2012

Komplikasi Diabetes/Kencing Manis

Diabetes mellitus atau kencing manis adalah penyakit yang ditandai oleh tingginya kadar gula dalam darah. Biasanya di atas 200 mg/dl untuk gula darah sewaktu (GDS), atau di atas 126 mg/dl untuk gula darah puasa (GDP).



Dalam jangka waktu lama, penyakit kencing manis akan menimbulkan berbagai macam komplikasi. Berikut beberapa diantaranya :


  1. Kerusakan retina mata yang dapat berujung pada kebutaan (retinopati diabetik).

  2. Kerusakan ginjal yang dapat menyebabkan gagal ginjal (nefropati diabetik).

  3. Kerusakan saraf sehingga kaki mudah mengalami luka dan timbul borok (neuropati diabetik). Jika tidak ditangani dengan baik, mungkin berakhir dengan amputasi.

  4. Kerusakan pada saraf otonom, sehingga menyebabkan lumpuhnya lambung (gastroparesis), diare berkepanjangan, atau kehilangan kontrol denyut jantung dan tekanan darah ketika terjadi perubahan posisi tubuh.

  5. Mempercepat pengerasan pembuluh darah sehingga lebih mudah tersumbat. Terhambatnya aliran darah dapat mengakibatkan serangan jantung koroner, stroke, atau gangguan suplai darah ke lengan dan kaki.

  6. Mempermudah timbulnya infeksi. Hal ini terjadi akibat rusaknya sistem pertahanan tubuh oleh kadar gula darah yang tinggi.


Untuk mencegah komplikasi terjadi, penderita diabetes harus mengontrol kadar gula darahnya tetap berada di level normal. Caranya yaitu dengan menerapkan gaya hidup sehat melalui kontrol makanan dan olah raga. Selain itu, mengkonsumsi obat-obat antidiabetik yang diberikan oleh dokter secara teratur.



Jika kontrol kadar gula darah berhasil dilakukan, kecil kemungkinan komplikasi terjadi.



Demikian, semoga bermanfaat.