29 Maret 2012

Nyeri ginjal

Ginjal merupakan salah satu organ tubuh yang sangat penting di samping jantung, hati, atau otak.



Ginjal terdapat sepasang, bentuknya seperti kacang dan besarnya kira-kira sebesar genggaman tangan.



Fungsi utama ginjal adalah untuk menyaring darah dan membuang sampah metabolisme. Selain itu ginjal juga berperan dalam menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit tubuh. Fungsi lain ginjal yaitu membantu mengatur tekanan darah, merangsang pembentukan sel darah merah, dan memelihara kadar kalsium dalam darah.



Seperti halnya dengan organ tubuh lainnya, ginjal juga dapat mengalami berbagai macam gangguan. Ginjal dapat mengalami infeksi. Selain itu, pada ginjal dapat tumbuh tumor atau terbentuk batu.



Salah satu gejala yang paling sering dirasakan penderita gangguan ginjal adalah nyeri. Berbeda dengan nyeri yang berasal dari organ lain, nyeri ginjal cenderung lebih khas, yaitu dirasakan di bagian pinggang sebelah atas agak ke kiri atau ke kanan.



Mengapa demikian?

Jawabnya, karena dipengaruhi oleh lokasi ginjal. Ginjal terletak di bagian belakang (rongga peritoneal) perut, persis di samping kiri dan kanan tulang belakang, di bawah tulang rusuk.



Berikut karakteristik nyeri pada beberapa penyakit ginjal:


  1. Pada infeksi ginjal (pielonefritis), nyeri biasanya bersifat tumpul, hanya di salah satu sisi, kiri atau kanan, dan umumnya disertai dengan demam dan gangguan berkemih.

  2. Pada batu ginjal, nyeri terasa sangat hebat dan tajam, hilang timbul, berlokasi di punggung atau pinggang dan menjalar ke lipatan paha. Nyeri dapat disertai mual, muntah, dan berkeringat. Nyeri demikian disebut juga dengan nyeri kolik.


Perlu diingat, tidak semua nyeri pinggang berasal dari gangguan ginjal, dan tidak semua gangguan ginjal ditandai oleh nyeri pinggang. Oleh karena itu, dibutuhkan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan asal atau penyebab nyeri.



Terima kasih, semoga bermanfaat.