14 Februari 2008

Atresia Kolon

Atresia kolon terjadi pada masa perkembangan embrio di dalam kandungan. Kelainan ini ditandai tertutupnya saluran kolon. Gangguan kongenital ini dapat disebabkan oleh perkembangan kolon yang tidak sempurna atau kekurangan aliran darah saat perkembangan kolon sedang berlangsung.

Atresia kolon jarang terjadi dan dapat timbul bersama dengan atresia usus halus.

Bayi dengan atresia kolon biasanya tidak dapat buang air besar, perut membesar (distensi), dan muntah-muntah. Foto sinar X akan menunjukkan adanya dilatasi kolon di atas sumbatan (proksimal), yang lokasi pastinya dapat ditentukan dengan barium enema.

Biasanya dibutuhkan pembedahan untuk membuka atau mengangkat daerah yang tersumbat, kemudian menghubungkan kembali bagian kolon yang normal.