15 Februari 2008

Pengobatan Diaper Rash (Ruam Popok)

Diaper rash atau ruam popok timbul di kulit yang ditutupi popok. Ruam popok biasanya mengenai bayi atau anak di bawah usia 2 tahun.

Hampir semua bayi pernah mengalami ruam popok, sekurang-kurangnya sekali dalam 3 tahun pertama kehidupannya, dengan angka kejadian yang lebih tinggi pada usia 9 – 12 bulan. Usia ini adalah dimana bayi mulai belajar duduk dan mulai makan makanan padat sehingga tinjanya menjadi lebih asam.

Beberapa cara untuk mengobati ruam popok adalah :

  1. Popok sebaiknya diganti lebih sering dari biasanya.
  2. Kulit sebaiknya dibersihkan dengan sabun khusus bayi kemudian dikeringkan.
  3. Kulit harus dijaga kebersihannya, tetapi hindari menggosok-gosoknya, karena dapat menimbulkan iritasi yang lebih parah. Setelah dibersihkan, biarkan kulit terbuka, dan tunda memasang popok selama beberapa jam.
  4. Hindari menggunakan popok yang berbahan plastik.
  5. Beberapa makanan tertentu tampaknya memperparah ruam. Hindari maka tersebut sama ruam sembuh.
  6. Jika ruam disebabkan oleh dermatitis kontak atau alergi (eksim), hentikan penggunaan sabun atau deterjen yang baru yang mungkin menjadi penyebab ruam.
  7. Jika ruam disebabkan infeksi kandida, perlu diberikan salep anti jamur yang dapat dibeli bebas.
  8. Salep steroid dapat digunakan pada ruam yang disebabkan oleh alergi, atopi, atau seboroik, tapi jangan digunakan pada ruam yang disebabkan oleh jamur.
  9. Seng oksidan biasanya juga efektif.