10 Februari 2012

Sakit Kepala

Sakit kepala adalah rasa nyeri yang berlokasi di kepala, baik wilayah kepala bagian depan, atas, samping, bagian belakang, atau tengkuk.

Sakit kepala, seperti halnya sakit perut, mempunyai berbagai macam sebab. Bisa berasal dari kepala sendiri, maupun dari berbagai organ atau sistem tubuh lainnya.

Tergantung sumber penyebab, sakit kepala dibagi menjadi dua tipe, yaitu primer dan sekunder.

Sakit kepala primer adalah sakit kepala yang tidak mempunyai hubungan dengan penyakit lain. Artinya murni karena sakit kepala sendiri. Contohnya, sakit kepala tegang (tension headache) dan migrain.

Sebaliknya, sakit kepala sekunder adalah sakit kepala yang disebabkan oleh penyakit tertentu. Penyakit tersebut misalnya tumor otak, stroke, infeksi selaput otak, perdarahan otak, influenza, kurang darah, tekanan darah tinggi, dan lain sebagainya.

Untuk meringankan keluhan sakit kepala, dapat digunakan obat-obat yang dijual bebas (over the counter, OTC). Obat-obat tersebut antara lain golongan parasetamol (asetaminofen), ibuprofen, asam mefenamat, dan lain sebagainya.

Perlu diingat, obat-obat yang disebutkan sebelumnya hanya berfungsi untuk meringankan gejala sakit kepala. Oleh karena itu, untuk sakit kepala primer, obat-obat antinyeri kepala biasanya cukup manjur. Berbeda halnya dengan sakit kepala sekunder, pemberian obat antinyeri biasanya tidak cukup. Harus dicari sumber atau asal penyebab sakit kepala, lalu penyebab tersebut diatasi. Jika tidak, sakit kepala akan terus berlarut-larut walaupun telah mengkonsumsi obat sakit kepala berulang-ulang.

Demikian, semoga bermanfaat.